Ingat pria ini?
Iya, ini masih tentang dia.
Dengan kondisi dan situasi yang lumayan berbeda sekarang.
Lebih bahagia?
Iya, karena pria ini masih di sini, sampai detik ini dan lebih nyata.
Kekasih, sahabat, atau saudara?
Saya juga bingung mau melabelinya dengan apa.
Toh tidak semua harus diberi label kan?
Nanti saja diberi labelnya (kalau memang jodoh :p)
Tuhan,
Terima kasih sudah mempertemukan saya dengan pria ini.
Suatu kesyukuran yang tidak akan pernah kusesalkan.
Dia sudah mengajarkan saya banyak hal, banyak sekali.
Terima kasih juga sudah menjawab doa-doaku (yang salah satunya adalah tentang dia)
Jujur saja, dia ini juga yang menjadi pemicu saya ingin mengenal-Mu lebih jauh.
Walaupun kami masih sering melanggar ketentuan-Mu. Hehe.
Ampuni kami, ya.
Tuhan,
Kehendak kami tidak akan kami paksakan.
Semua diserahkan pada-Mu.
Apapun yang terjadi nanti.
Bagaimanapun jalan yang telah Kau siapkan.
Berikan yang terbaik untuk kami.
Dan damaikanlah hati kami.
Apapun itu.
Aamiin.